Patung Kepala Raksasa di Guatemala


Ada sesuatu yang tidak biasa di sebuah hutan Guatemala. Ialah adanya sebuah batu besar kepala manusia yang menghadap ke langit. Sebuah penemuan yang luar biasa tapi dengan mudahnya dilupakan oleh sejarah.



Awal dari penemuan ini dimulai ketika Dr, Oscar Rafael mendapatlkan kabar ada sebuah batu berbentuk kepala yang diterimanya dalam bentuk foto. Foto yang diterima Oscar diambil pada tahun 1950 dengan keterangan bahwa batu tersebut berada di suatu tempat di Guatemala.

Kemudian Ancient Skies mempublikasikan foto dan cerita bartu tersebut pada sebuah artikel kecilnya. Ini menarik David Hatcher Childrees (seorang penulis dan penjelajah) untuk mencari keberadaan batu tersebut. Dia kemudian menemui Dr. Oscar dan menanyakan dimana tempat batu tersebut. Dr. Oscar memberitahukan bahwa batu tersebut berada di tanah milik keluarga Biener, sekitar 10 km dari desa La Democracia.

Tapi sebelum itu, Dr. Oscar mengatakan bahwa ketika ia mngunjungi tempat tersebut, situs batu itu sudah rusak porak-poranda.

“Kepala batu tersebut dihancurkan oleh kaum revolusioner sekitar sepuluh tahun yg lalu. Kami terlambat mendatangi patung tersebut. Tempatnya berada digunakan sebagai latihan menembak oleh pemberontak anti-pemerintah, & karenanyakepala batu tersebut benar-benar rusak, menjadi seperti kepala Sphinx di Mesir yg hidungnya hancur oleh Turki, tapi ini lebih buruk.” kata Dr. Oscar

Pengahancuran ini membuat peristiwa ini dilupakan begitu saja. Padahal penemuan ini dapat menyibak suatu peradaban yang telah terjadi. 

Comments

Popular posts from this blog

Syekh Nawawi Al-Bantani yang Berjuluk Sayyidul Ulama Al-Hijaz

Konfrontasi Politik dalam Pembebasan Irian Barat

Datu Abdussamad, Ulama dari Tanah Bakumpai