Impian Jelata


IMPIAN JELATA

 

Impian kita menguap di ujung senja

Dan mengetuk pintu-pintu langit

Dua pemuda sedang berbincang di pinggiran jalan

 

Mereka bukan borjuis maupun bangsawan

Yang mampu menghentikan laju awan

Sesuai keinginan nafsu yang seorang pun tak berkawan

Untuk menumpas sejuta lawan

 

Mereka tak berdaya

Tak punya senjata

Maupun laskar antah-berantah

 

Yang masih mereka lakukan

Ialah menggaungkan kisah-kisah manusia lampau

Tentang panglima banua lima

Juga kebaikan para datu yang merayu kepada semesta

 

Dua pemuda yang sedang mengukir mimpi

Di tengah bisingnya suara knalpot kendaraan

Di pinggir jalan itu

Yang jadi saksi pertemuan kita

 

Impian mereka hanya kesederhanaan

Ingin bahahgianya dunia tak hanya dirasakan segelintir orang

 

Banjarbaru, 15 Mei 2020


Comments

Popular posts from this blog

Syekh Nawawi Al-Bantani yang Berjuluk Sayyidul Ulama Al-Hijaz

Konfrontasi Politik dalam Pembebasan Irian Barat

Datu Abdussamad, Ulama dari Tanah Bakumpai